Info Seputar Wiradesa

Lagi, Buruh Tersambar KA Gerbong

Sebuah buruh harian, Slamet Bejo bin Karyono (30), warga Dukuh Kendayakan Buntu, Desa Tengeng Wetan, Sragi, tersambar Kereta Api Gerbong di Emplasemen Stasiun Jalur I Km 8/97, setempat, Senin (16/3). Beruntung dalam kejadian itu, korban hanya mengalami patah tulang.

Korban terserembet Kereta Api Gerbong no lokomotif 2808 di Emplasemen Dukuh Kendayakan Buntu, Desa Tengeng Wetan, Sragi Stasiun Jalur I Km 8/97, sekira pukul 16.38. Berawal ketika korban hendak pulang kerja dengan jalan kaki dari arah utara ke selatan menyeberangi lintasan rel Kereta api jalur II sebelah selatan. Sesampai di lokasi, tepatnya di pinggir lintasan kereta api jalur I, melintas kereta barang dari arah timur ke barat menyerempet korban. Ia pun tersungkur.

Warga yang melihat langsung memberikan pertolongan kepada korban yang masih dalam keadaan sadarkan diri. Korban akhirnya dilarikan ke RSUD Keraton.

Kasubbag Humas Polres Pekalongan AKP Guntur Tri Harjani ketika dikonfirmasi membenarkan adanya korban terserembet kerera barang. Namun dalam kejadian itu korban hanya mengalami luka pata tulang.
“Akibat kejadian itu korban mengalami pata tulang pada tangan, dan ia langsung dilarikan ke RSUD Keraton,” terangnya.

Adanya kejadian itu, ia mengimbau kepada masyarakat yang tinggal didaerah dekat rel KA untuk selalu berhati-hati. Karena dengan diberlakukan double track, intensitas kereta yang melintas cukup tinggi sehingga rawan terjadinya kecelakaan.

Sebelumnya, seorang laki-laki tanpa identitas tewas mengenaskan tertabrak Kereta Api Majapahit Jurusan Jakarta – Semarang di sebelah barat palang pintu perlintasan KA masuk Desa Warulor, Kecamatan Wiradesa, Minggu (15/3) malam. Tubuh korban sempat terseret Kereta Api hingga 200 meter.
Radar Pekalongan
Facebook Twitter Google+
Back To Top